Remaja GMIM

#TeensForChrist

Manajemen Pelayanan (Tinjauan Umum)

Pendahuluan.

Setiap kegiatan manusia dalam masyarakat memerlukan manajemen.  Dalam kegiatan sehari – hari manajemen disejajarkan dengan administrasi dan  kepemimpinan. Menurut  Kamus Besar Bahasa Indonesia  (KBBI) manajemen menunjuk pada pejabat yang bertanggung jawab atas jalannya organisasi.  Banyak orang masih mempertanyakan peran dan sumbangsih manajemen, apalagi dalam konteks pelayanan rohani.

“Sederhana Jika Di Manej…Pasti A..haaa”

man

Ada 3 posisi yang diambil oleh para pemimpin gereja dan pemikir manajemen mengenai hubungan  antara manajemen dan pelayanan gereja

  1. Manajemen dan pelayanan gereja (wi) adalah dua fungsi yang eksklusif satu terhadap yang lain
  2. Manajemen merupakan salah satu aspek dari pelayanan (Manajemen bersifat sekunder dengan bidang – bidang pelayanan gereja yg lain)
  3.  Manajemen merupakan sarana pelayanan, sehingga  fungsi dan tekniknya dapat dimanfaatkan  demi efisiensi pelayanan .

“ Manajemen Mantap….Dalam Berkegiatan Perasaan Sedap

Manajemen Dalam Alkitab

  • Manajemen Logistik pangan raksasa yang dilakukan oleh Yusuf (Kej 41-43).
  • Pengorganisasian kepemimpinan atas umat Allah yang dilakukan oleh Musa berdasarkan konsultasi dengan Iman Yitro (Kel 18:1-27, Bilangan 11:11,15, 17).
  • Pembangunan kembali tembok Yerusalem oleh Nehemia (Nehemia 1-13) (Dalam kitab Nehemia ini dapat ditemukan aplikasi hampir semua aspek utama manajemen yg dikenal di zaman modern ini).
  • Manajemen Personalia yang dilakukan oleh Yesus (Ketika memilih, membina, dan mengutus murid-muridNya, mulai dari seleksi, asosiasi & konsentrasi, delegasi, supervisi & reproduksi (Bd.Robert Coleman).
  • Reorganisasi yang dilakukan oleh para rasul dalam jemaat Yerusalem( setelah timbul masalah kurangnya pelayanan terhadap anggota – anggota jemaat yang baru) (Kisah 6 :1-7) .

Esensi manajemen

Menurut Alkitab, manajemen dari segi esensinya pertama – tama adalah KARAKTER baru kemudian STRUKTUR (Efesus 4 :1 – 16).

Dalam Efesus 4 : 1 – 10, Paulus membahas masalah karakter umat Tuhan. Karakter itu dibangun di atas kenyataan ‘trirangkai”.

Pertama, umat Tuhan memiliki satu Allah dan Bapa (karena mereka satu keluarga)

Kedua, mereka mempunyai satu Tuhan (Yesus Kristus)(karena itu mereka memiliki  satu panggilan)

Ketiga, mereka mempunyai kesatuan Roh (karena itu mereka adalah satu tubuh).  “Beda …Mar Kalu Ter Manej…  Pasti Satu Jua” .

Struktur Pelayanan

Efesus 4 :1-16, Paulus berbicara tentang struktur

Ada pimpinan dalam persekutuan umat Tuhan (4 : 11 – 12).  Ada juga Umat (‘orang – orang kudus”) yang perlu dilayani dan didewasakan dalam suasana persekutuan yang penuh kasih, sehinggah merka mampu memberikan sumbangsih “bagi pekerjaan pelayanan bagi pembangunan tubuh Kristus…”

Inilah struktur, tepatnya struktur yang organis. Struktur itu harus “…rapih tersusun diikat menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, sesuai dengan kadar pekerjaan tiap – tiap anggota – menerima pertumbuhannya dan membangun diri dalam kasih” (4 :13-16).

Masing – Masing So Ada Depe Tiap-Tiap…..

man3Manajemen Pelayanan Rohani

Bagian firman Tuhan yang telah menjadi  “klasik” dalam memahami manajemen pelayanan rohani menasehatkan dalam Lukas 14 : 28 – 30.

“Sebab siapakah diantara kamu yang kalau mau mendirikan sebuah menara tidak duduk dahulu membuat anggaran biayanya, kalau – kalau cukup uangnya untuk menyelesaikan pekerjaan itu? Supaya jikalau ia sudah  meletakan dasarnya dan tidak dapat menyelesasikannya, jangan – jangan semua orang yang melihatnya, mengejek dia, sambil berkata; Orang itu mulai mendirikan tetapi ia tidak sanggup menyelesaikannya” (Lukas 14 : 28 – 30).

 Ada beberapa kata kunci dalam ayat tersebut di atas:

Anggaran_menyelesaikan pekerjaan_mulai mendirikan_ (tidak sanggup) menyelesaikannya

Sebenarnya memiliki implikasi dan makna yang lebih mendalam.

Dalam makna yang lebih Makro (jadi tidak terbatas pada konsep mikro, seperti “anggaran” dan “pekerjaan” saja), seluruh proses manajemen itu harus diabdikan untuk mencapai tujuan tertentu. Pada dasarnya, manajemen seperti inilah yang disebut MBO (manajement By Objective atau MBS (Manajemen Berdasarkan Sasaran).

Tak Ada Yang Sulit Dan Mahal..Jika Tahu Kelola !

Pengertian & fungsi – fungsi manajemen

  • American Institute of Management

“Manajemen adalah suatu seni untuk mencapai tujuan          tertentu,           suatu    seni bertindak demi mencapai tujuan”

Definisi ini bersifat Purpose Oriented

  • Larry Apley, Ketua “American Management Association”

“Manajemen adalah cara mengusahakan agar tugas – tugas   terlaksana dengan baik melalui orang – orang lain”

Definis ini bersifat people oriented

  • George Terry,

dalam bukunya “Principle Of Manajement”

Manajemen adalah  suatu proses yang terjalin secara khas dan terdiri dari : perencanaan (planning),  pengorganisasian (organizing),  pelaksanaan (actuating) dan  pengendalian (controling),  yang dilaksanakan untuk mencapai tujuan yang telah dirumuskan dengan baik, dengan mendayagunakan manusia dan sumber – sumber lainya”

Definisi ini bersifat fungsional

man23 definisi = 3 hal sangat penting

  • Perlu ada tujuan yang dirumuskan dengan jelas.
  • Harus ada orang – orang yang bekerja sama untuk mencapai tujuan tersebut.

Tetapi kerja sama mereka haruslah kerjasama yang rasional berdasarkan pemahaman tentang kondisi (internal) jemaat di samping situasi (eksternal) yang mengitari lingkup kerja sama (baik organisasi maupun jemaat). Inilah yang biasa disebut “sikon” (situasi dan kondisi)

  • Untuk mencapai tujuan tersebut, maka perlu ada langkah – langkah kegiatan manajemen. Langkah – langkah itu biasanya disebut fungsi – fungsi manajemen : Perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian.

Manajer   Cerdas…Pelayanan   Bernas !!

Perencanaan pada dasarnya merupakan langkah untuk menetapkan lebih dahulu seperangkat kegiatan demi mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Planing Mantap…..50% Kerja Selesai

Pengorganisasian pada dasarnya merupakan langkah untuk menempatkan orang – orang yang tepat pada fungsi yang tepat, sehingga mereka dapat melaksanakan perangkat kegiatan yang telah ditetapkan dalam panduan.

Pelaksanaan pada dasarnya merupakan langkah untuk membuat orang berperan secara efektif dalam melaksanakan perangkat kegiatan yang ada.

Pengendalian pada dasarnya merupakan langkah untuk memastikan, bahwa pelaksanaan kegiatan pelayanan sesuai dengan rencana, demi mencapai tujuan bersama.

Selamat Melayani …
Jadilah Pembina Remaja For Kristus !!!…Imanuel

Read Previous

Panpel Seleksi Retel GMIM 2017 Dilantik

Read Next

LTPR Lanjutan Manado Teling Digelar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *