Selama tiga hari, 6-8 Juli 2016, sejumlah peserta Perkemahan Kreatif Remaja Sinode (PKRS) GMIM 2016, khususnya yang memilih kelas Bina Kreativitas Jurnalistik digenjot untuk menghasilkan tulisan karya mereka sendiri.
Pnt. Carren Pandeiroth S.Psi bersama Frendly Rondonuwu dari Tim Multimedia Remaja GMIM membekali para peserta terkait cara-cara penulisan berita.
Di pertemuan terakhir, para peserta ditantang untuk melakukan wawancara selama 15 menit kemudian menyusun hasil wawancara menjadi berita dalam 15 menit. Berikut adalah berita-berita terbaik hasil simulasi dari para peserta.
Berita I :
Masih Ada Peserta yang Tak Tertib//
TOMOHON—Penyelenggaraan Perkemahan Kreatif Remaja Sinode (PKRS) GMIM 2016, khususnya Rayon Minahasa I, Minahasa II, Tomohon, Langowan, Bitung dan Minut di Bumi Perkemahan Wantol, Kelurahan Kayawu, Kota Tomohon, berlangsung dengan baik. Pihak keamanan pun bertugas dengan baik dalam menjaga keamanan di lokasi.
Panitia mengerahkan 150 personil yang terdiri dari Satpol PP, Polri dan Sat Linmas. Sekretaris Satpol PP Kota TomohonMeidy Pandey mengungkapkan masih ada peserta yang tidak tertib. “Sesuai aturan panitia, setiap jemaat hanya bisa memasukan satu kendaraan roda dua, namun nyatanya ada jemaat yang sudah memasukan lima motor dan tidak ada stiker,” ucapnya.
Selain itu terdapat sejumlah peserta yang tidak menggunakan kartu tanda peserta. “Masih ada peserta yang memasang sound sehingga mengganggu jemaat yang lain,” bebernya
Meski demikian pihaknya tidak memberikan sanksi. “Yang mengeksekusi adalah panitia, jadi seksi keamanan hanya melapor ke panitia. (Vano Milano/Christofel Sela/Stevan Pua/Rafael Lontaan/Jesen Tambayong/Giovani Sengkey/Marcelino Rende/Timothy Ruru/Claudio Rumapa/Kevin Wonok)
Berita II :
Jaga Keamanan dan Ketertiban PKRS 2016//
TOMOHON—Perkemahan Kreatif Remaja Sinode (PKRS) GMIM 2016 yang dilaksanakan di Bumi Perkemahan Wantol, Kelurahan Kayawu, Kota Tomohon berlangsung dengan aman karena petugas keamanan selalu siap menjalankan tugas mereka dengan baik. Panitia Dibantu oleh Pemerintah Kota Tomohon di lokasi perkemahan.
Dari informasi yang diperoleh dari Satpol PP Kota Tomohon, dalam pelaksanaan masih ada pelanggaran yang didapati, seperti peserta keluar di lokasi tidak memakai kartu peserta, ada kontingen yang membawa kendaraan lebih dari aturan dan ada beberapa kontingan yang menggunakan sound system sampai larut malam.
“Satpol PP, Polri dan Linmas tidak berhak memberikan hukuman, yang mempunyai hak adalah panitia. Kami hanya memberikan laporan kepada panitia dan mereka yang akan menindaklanjuti kami melakukan operasi keamanan pada pagi, siang dan malam yang terdiri dari 23 Satpol PP, 5 Anggota Polri dan 10 orang dari Satuan Linmas Kelurahan Kayawu,” ungkap Sekretaris Satpol PP Kota Tomohon, Meidy Pandey.
Lanjutnya, pihaknya memiliki persiapan khusus dalam operasi keamanan. “Operasi Keamanan dilaksanakan sampai pada hari terakhir,” ungkap Landi Gigir , salah satu panitia lokal PKRS 2016. (Viali/Eugent/Mitchel/Rizki/Fabio/Israel/Sergio/Kurnia/Sweetly/Jordy/Kezia/Jordan/Cerin/Fatri/Gabriel/Heavenly/Joshi/Gran/Jesen)
Berita III :
Pengamanan Berlangsung Ketat//
TOMOHON—Keamanan di lokasi Perkemahan Kreatif Remaja Sinode (PKRS) GMIM 2016 di Bumi Perkemahan Wantol begitu ketat dengan melibatkan beberapa aparat diantaranya Satpol PP, Dinas Perhubungan (Dishub), Linmas, Polri dan panitia setempat
Mereka bertugas 1×24 jam dengan pembagian shift petugas wanita pada siang hari dan petugas pria pada malam hari.
Masalah yang didapatkan oleh petugas keamanan antara lain terjadi dikalangan peserta, karena banyak peserta yang belum sepenuhnya mengikuti jadwal kegiatan yang telah diatur oleh panitia. Titik-titik yang menjadi perhatian untuk pengamanan diantaranya tenda induk, tenda cluster, jalan keluar, dan tenda peserta. “Dari hari pertama sampai hari kelima belum ada kendala yang ditemukan,” ucap Harry F Simbar, Kepala Seksi Operasi Satpol PP.
Meskipun demikian salah satu panitia mengakui kinerja mereka belum maksimal terlebih di pintu keluar. “Namun hasil kerja dari pihak keamanan sampai saat ini sudah sangat memuaskan,” ucapnya. (Marsa Mokalu/Debora Walelang/Virginia Wawondatu/Rivenda Supit/Yohanes Kawet)
Berita IV :
Tak Ada Masalah Berbahaya//jdl
TOMOHON—Perkemahan Kreatif Remaja Sinode (PKRS) GMIM 2016 yang dilaksanakan di Kelurahan Kayawu, Kecamatan Tomohon Utara berlangsung dengan sangat baik dan diikuti oleh enam rayon.
Waraney Sembung salah satu anggota panitia pada Seksi Keamanan mengungkapkan pihaknya belum mendapati masalah yang berbahaya, namun ada beberapa kasus kecil seperti penggunaan speaker di tenda peserta.
“Usaha yang dilakukan oleh Satpol PP untuk menjaga keamanan PKRS ini antara lain dilakukan dengan cara pembagian patroli satu kali dalam dua jam,” ucapnya. (Chelsea Supit/Jhelly Kaawoan/Triska Turang/Novike Tumembouw/Liliany Turang/Firani Kaawoan/Rolly Wurara)