MANADO – Gebrakan spiritualitas mengema di remaja GMIM dengan diadakannya doa dan puasa. Bertempat di GMIM Bukit Karmel Batu Kota wilayah pelayanan GMIM Manado Barat Daya ini diadakan ibadah dan berbuka bersama setelah seharian mengadakan doa dan puasa. Berlangsung Selasa 9 Januari 2018, mulai jam 5 pagi sampai jam 5 sore.
Walau kali ini dikhususkan mendoakan persiapan pemilihan komisi remaja di wilayah dan Sinodal nanti, tapi juga program Remaja GMIM turut didoakan. Para Panitia, Peserta Calon dan proses pemilihan didoakan khusus dalam kegiatan ini.
Doa dan puasa yang diatur oleh Ikatan Remaja Teladan 2017 ini berlangsung khidmat. Setelah batal puasa dengan snack, ibadahpun berlangsung dengan khadim Pdt. Jimmy Matheos, M.Theol, dengan dipandu oleh adik-adik remaja teladan GMIM.
Dalam khotbahnya yang mengambil bacaan Kisah Para Rasul 13 ayat 2 dan 3 tentang kegiatan puasa dan doa yang dilangsungkan ketika Barnabas dan Saulus diutus. Pdt Matheos mengiongatkan untuk hidup baru, takluk dan yakin akan pernyertaan Tuhan ketika kita doa dan puasa.
Ketua Komisi Pelayanan Remaja Sinode (KPRS) kak Ir Moody Rondonuwu, MT menyampaikan bahwa kegiatan doa dan puasa ini adalah inisiatif baik dari adik adik Remaja Teladan GMIM yang mengusulkan diadakan setiap sebelum adanya kegiatan sinodal bahkan setiap saat jika ingin dilaksanakan. “Para pembina dan remaja GMIM yang berkesempatan dan berkerinduan, selasa kemarin mengadakan doa dan puasa dimanapun mereka berada”, ujar kak Moody.
Ketua Ikatan Retel GMIM 2017 Timothy Sambuaga bersyukur atas terlaksananya kegiatan yang postif ini. Kak Aldrien Lombogia ST, selaku tuan rumah dan ketua KPRW Manado Barat Daya memberikan apresiasi atas inisiatif para adik-adik Retel untuk melaksanakan doa dan puasa ini. Beberapa penatua remaja juga terlihat seperti Pnt. Iwan Frederik, Pnt .Heard Runtuwene dan Pnt. Melky Pattiwael.
